nulamongan.or.id, Laren- Upaya untuk membentuk kader yang militan-ideologis, berkarakter, berdedikasi dan berintegritas tinggi terus dilakukan oleh Satuan Koordinasi Rayon (Satkoryon) Pimpinan Anak Cabang Gerakan Pemuda Ansor kecamatan Laren. Untuk mewujudkan cita-cita itu, Ansor Anak Cabang Laren menggelar Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) mulai Jum’at sampai Ahad (26–28/02/2021) di desa Karangwungu Lor Laren.
Perlu diketahui bahwa pelatihan Diklatsar ini merupakan bentuk jenjang pengkaderan awal di Barisan Ansor Serbaguna (BANSER), maka siapapun tidak dapat disebut anggota Banser sebelum mengikuti jenjang pengkaderan dan dinyatakan lulus.
Turut Hadir Ketua Pimpinan Cabang GP. Ansor Lamongan, Masyhur yang memberikan sambutan sekaligus membuka acara.
“kita sebagai kader NU harus istiqomah berkhidmat mengawal Ulama dan Menjaga NKRI” teriaknya dalam sambutan.
Selanjutnya, dia juga mengapresisasi semangat calon peserta diklatsar. Ia menandaskan bahwa melalui diklatsar banser, sama dengan kita memastikan masa depan NU dan NKRI. Karena menurutnya, pemuda hari ini adalah NU masa depan.
Yang lebih menariknya, 10 dari 90 peserta diklatsar ini merupakan kepala desa aktif yang ada dikecamatan Laren, diantaranya; Roqim (Karangwungu), Yusuf Bahtiar (Tejoasri), Moh kusnan (Taman Prijeg), Sayudi (Laren), Sahari (Pelang), Rozim Arista (Bulutigo), Yasin faizin (Siser), Ali fauzi (Jabung), Ali (Durikulon), dan Imqori (Dateng).
Sementara itu, Ketua Ansor PAC Laren, Ihya Ulumuddin saat dikonformasi hal tersebut menyampaikan bahwa keikutsertaan para kepala desa di diklatsar ini selain ingin menjadi kader yang resmi dan diakui sebagai banser, diharapkan para kepala desa ini bisa menjadi Penyemangat warganya untuk ikut menjadi kader dan giat dalam setiap kegiatan di desanya masing-masing.