Friday, 18 April, 2025

Cara Pesantren Darul Ma’arif Lakukan Penguatan Spiritual Pasca Ramadhan


nulamongan.or.id, Solokuro- Pondok Pesantren Darul Ma’arif, Kabupaten Lamongan, menggelar kegiatan rihlah (ziarah) pada Selasa (08/04). Kegiatan ini diikuti oleh para santri aktif dan alumni, serta para asatidz yang turut mendampingi dengan penuh semangat. Rihlah ini dilaksanakan dalam suasana penuh khidmat dan kekeluargaan, menjadi momentum istimewa pasca bulan suci Ramadhan.

Gus Sayyid Ahmad Muhtadu bin Rofi’ Rohman, selaku Pengasuh Asrama Tahfidzul Qur’an, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya rutinitas tahunan, melainkan sarana refleksi diri dan memperkuat hubungan spiritual antar sesama.

Kegiatan ini sebagai bentuk rasa syukur karena telah diberikan kenikmatan dan kesehatan selama menjalankan ibadah bulan Ramadhan. Selain itu, ini juga sebagai bentuk ikhtiar kami agar para santri mampu memaknai perjalanan spiritual ini sebagai bekal kehidupan,” ujarnya.

Ia menambahkan, santri perlu memegang prinsip-prinsip spiritualisme yang tinggi dalam kehidupan sehari-hari, serta menjaga tradisi pesantren yang telah lama diwariskan oleh para ulama.

Tradisi yang baik harus dijaga dan dikembangkan. Jangan sampai luntur oleh zaman. Dengan begitu, kita berharap mendapatkan berkah di dunia maupun di akhirat kelak nanti,” imbuhnya.

Kegiatan rihlah ini melibatkan ziarah ke beberapa makam wali dan ulama yang menjadi simbol perjuangan dakwah di masa lampau. Para peserta tampak antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan, mulai dari doa bersama, pembacaan tahlil, hingga tausiyah singkat yang disampaikan oleh para kiai.

Taufikillah, salah satu santri yang mengikuti rihlah, mengaku sangat bersyukur bisa ikut dalam kegiatan ini. Baginya, rihlah bukan hanya sekadar perjalanan, tapi juga sarana untuk memperkuat iman dan mengingat kembali perjuangan para pendahulu.

Ziarah ini bikin hati jadi adem, apalagi kita juga bisa saling ngobrol dan mempererat persaudaraan sesama santri dan alumni. Semoga tahun depan bisa ikut lagi,” ungkapnya dengan wajah penuh semangat.

Selain sebagai ajang silaturahmi, kegiatan ini juga menjadi bagian dari pendidikan karakter. Para santri diajak untuk mengenal lebih dekat sosok-sosok yang selama ini hanya mereka dengar dalam pelajaran sejarah Islam atau kisah-kisah ulama.

Dengan terlaksananya kegiatan rihlah ini, pihak pondok berharap semangat santri dalam belajar, menghafal Al-Qur’an, dan memperdalam ilmu agama semakin tumbuh dan berkembang. Rihlah ini pun diharapkan bisa menjadi agenda rutin yang dinanti-nanti setiap tahunnya. (Dimas)

0 comments on “Cara Pesantren Darul Ma’arif Lakukan Penguatan Spiritual Pasca Ramadhan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *