nulamongan.or.id, Lamongan- Meskipun dalam kondisi pandemi covid-19 yang serba keterbatasan tidak menyurutkan niat pengurus dan anggota Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pencak Silat Nahdlatul Ulama’ Pagar Nusa Universitas Islam Lamongan untuk tetap memberikan kemanfatan kepada masyarakat luas. Terbukti melalui Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) Kemendikbud RI, UKM PSNU Pagar Nusa Unisla melakukan pendampingan kepada masyarakat lingkungan Trisnomulyo Kelurahan Sidoharjo Kecamatan Lamongan dengan kegiatan Pengembangan Pemberdayaan Generasi Muda di lingkungan Trisnomulyo dengan Aktuliasasi Kegiatan 3 S (Shalat, Shalawat, dan Silat) (28/08).
Hadir dalam pembukaan acara PHP2D di lingkungan Trisnomulyo Ibu Kepala Biro Kemahasiswaan Universitas Islam Lamongan Noer Rafikah Zulyanti, S.Sos., MA. dalam sambutannya ia memberikan apresiasi yang luar biasa kepada UKM PSNU Pagar Nusa karena mampu lolos Program PHP2D di Kemendikbud RI tahun 2021.
“Selamat kepada tim pengusul yang lolos program (PHP2D) ini. Di Unisla ada 28 proposal yang diajukan, yang lolos tahun ini masih 4 salah satunya UKM PSNU Pagar Nusa. Program holistik harus diusulkan oleh ukm, karen dalam ukm tidak hanya 1 bidang pendidikan saja. 1 ukm terdapat macam disiplin ilmu.” Tuturnya
Bu Rafika juga menambahkan bahwa melalui program PHP2D, mahasiswa mampu memberikan konstribusi yang nyata dan mampu berkolaborasi dengan masyarakat lingkungan Trisnomulyo
“Mahasiswa diharapkan menyalurkan dan berkonstribusi kepada masyarakat melalui ilmu yang dimiliki. Apa yang ditekuni oleh mahasiswa ketika di Unisla bisa diaplikasikan sekarang. Mahasiswa yang menerima program bukan semuanya bisa, tapi ada kolaborasi dengan masyarakat dan bermanfaat nyata.” Tambahnya
Ketua Cabang PSNU Pagar Nusa Lamongan Moch. Mahfud yang hadir dalam acara memberikan dukungan atas program kegiatan aktualisasi 3 S (Shalat, Shalawat dan Silat) yang akan dilakukan oleh pengurus dan anggota UKM PSNU Pagar Nusa Unisla di lingkungan Trisnomulyo.
“Sholat menjadi dasar yang harus diajarkan oleh teman-teman mahasiswa unisla kepada anak-anak karena menjadi kewajiban individunya kepada tuhannya, Sholawat juga harus diajarkan bisa jadi nanti menjadi aicon yang bisa ditonjolkan dari Tresnomulyo dan juga Silat harus diajarkan karena bisa mengangkat prestasi sebagai pembinaan mental dan spiritual. Silat juga membina karakter dari anggota pencak silat.” Ujarnya
Khabibul Cahyo Agung selaku ketua UKM PSNU Pagar Nusa Unisla menyampaikan bahwa kegiatan pembinaan dan pemberdayaan generasi muda melalui 3 S akan dilakukan secara teratur dan terjadwal, diikuti oleh anak-anak yang ada di lingkungan Trisnomulyo.
“Latihan shalat, pendampingan shalawat melalui albanjari dan latihan pencak silat diadakan dua kali dalam seminggu yaitu hari minggu dan hari kamis.” Ucapnya
Hadir pula dalam pembukaan kegiatan Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D), Dosen Pembimbing Ahmad Hanif Fahruddin, Staf-staf Biro Kemahasiswaan Unisla, perangkat kelurahan Sidoharjo Sueb, tokoh masyarakat, tokoh agama dan anak didik lingkungan Trisnomulyo serta seluruh pengurus dan anggota UKM PSNU Pagar Nusa Universitas Islam Lamongan. (Red)