nulamongan.or.id, Lamongan- Upaya untuk membekali lulusan mahasiswa yang unggul dan produktif di bidang kewirausahaan terus dilakukan program studi Pendidikan Agama Islam Universitas Islam Lamongan. Komitmen ini salah satunya diwujudukan dengan penyelenggaraan webinar Nasional Edupreneur dan Talk Show yang diselenggarakan pada hari Sabtu (07/08).
Acara semakin meriah karena secara virtual dihadiri langsung Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama’ Helmy Faishal Zaini. Ia mengapresiasi kegiatan webinar edupreneur ini, karena menurutnya bisa memecah permasalahan ekonomi yang ada kesenjangan.
“Saya sangat senang, dalam webinar ini membahas topik yang relevan tentang paradigma pendidikan dan kewirausahan karena masalah ekonomi ini masih menjadi kosentrasi utama kita dalam upaya terus melakukan sebuah tranformasi besar, mengingat kalau kita mau jujur bahwa kita masih menghadapi satu masalah yaitu adanya kesenjangan.” ungkapnya
Didapuk menjadi Keynote Speaker, Mas Helmy -sapaan akrabnya- mengatakan bahwa Indonesia pada tahun 2045 di proyeksikan menjadi 7 besar kekuatan ekonomi terbesar dunia, maka sumber daya manusia (SDM) harus unggul.
“kita menggandeng semua lembaga untuk menyiapkan SDM, dan Unisla menjadi bagian penting dengan upaya kita untuk mweujudkan sumberdaya manusia yang unggul kedepan.” imbuhnya
Dalam sambutannya, Dekan FAI Unisla Victor Imaduddin Ahmad menyampaikan bahwa kegiatan Webinar ini diadakan oleh prodi PAI dalam rangka merealisasikan cita-cita luhur Unisla yang menjadi universitas Good Governance University dan Entrepreneur University.
“Kegiatan yang diselenggarakan oleh prodi PAI ini sangat penting, mengingat mahasiswa di era saat ini perlu memiliki kemampuan berwirausaha” ungkap Kandidat Doktor UIN Malang ini.
Selain itu, Rektor Universitas Islam Lamongan Bambang Eko Muljono dalam sambutannya mengatakan, pelatihan Edupreneur ini menjadi penguat Unisla sebagai kampus solusi masa depan yang menyiapkan lulusan bisa menciptakan lapangan pekerjaan.
“Kegiatan ini adalah rangkaian kegiatan yang ada di unisla, karena unisla dijadikan kampus yang berbasis edupreneur moto di unisla adalah solusi masa depan. Kampus sebagai solusi masa depan maka lulusan alumninya bisa menciptakan lapangan pekerjaan dan itu telah diajarkan para pendiri NU dimana beliau-beliau saat itu sudah mulai membangun kemandirian ekonomi dan berwiusaha sehingga bisa berbakti untuk agama dan bangsa.” Ujarnya
Kegiatan ini dihadiri oleh ratusan peserta dari kalangan Dosen, Guru, dan Mahasiswa yang menghadirkan tiga narasumber yang ahli di bidangnya. Diantara yang hadir dalam narasumber ini acara ini antara lain: Tarmudi selaku Ketua Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama’ Lamongan dan Founder kopi giras, Noer Rafikah Zulyantiselaku kepala biro Bakasi Unisla dan Pembina Lembaga Kewirausahaan Unisla, serta M. Zainuddin Alanshari selaku Dosen PAI Unisla, Pengurus MUI Jatim di bidang Badan Pengembagan Industri Halal dan OwnerThe Alan Group. (red)
